You've successfully subscribed to UBM Gorontalo
Great! Next, complete checkout for full access to UBM Gorontalo
Welcome back! You've successfully signed in.
Success! Your account is fully activated, you now have access to all content.
Success! Your billing info is updated.
Billing info update failed.

Diskusi BAN PT & LAM Teknik, Pimpinan PT se LLDIKTI XVI Kumpul di UBM

Humas UBM Gorontalo
Diskusi Pimpinan PTS Di Lingkungan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XVI bersama ketua dan anggota majelis akreditasi BAN-PT dan ketua lembaga akreditasi Mandiri (LAM) Teknik di Aula FEB UBM Gorontalo. Jum'at (23/9/2022). (F. Humas/Efendi)

Kampus.UBMG - Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) XVI wilayah Gosuluteng, menggelar diskusi dengan para pimpinan Perguruan Tinggi Swasta, Jum’at (23/9/2022).

Kegiatan yang digelar di Aula FEB UBM Gorontalo ini, menghadirkan Ketua dan Anggota Majelis Akreditasi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT) serta, Lembaga Akreditasi Mandiri (LAM) Teknik.

Ada banyak hal yang dibahas dalam kegiatan tersebut. Salah satunya adalah pemaparan dari Ketua BAN PT tentang kebijakan dan mekanisme akreditasi BAN PT. Yang didalamnya menyoal tentang Tata Hubungan Kerja BAN-PT (MA DAN DE) – LAM – Kemendikbukristek Menurut Permendikbud 5/2020.

PerBAN-PT No 1 tahun 2022 tentang mekanisme akreditasi di BAN PT telah ditetapkan, perubahan mendasar terletak pada mekanisme pemantauan dan evaluasi peringkat akreditasi (PEPA), prinsip perubahan adalah penyederhanaan proses tanpa mengurangi mutu, perubahan mekanisme PEPA efektif berlaku sejak 31 Januari 2022.

Tak hanya itu, skor minimal konversi peringkat APT dan APS turut menjadi perbincangan pada rapat yang dihadiri oleh Kepala LLDIKTI XVI, Munawir Sadjali Razak S.IP, MA.

Sementara itu, Ketua Yayasan Bina Mandiri Gorontalo (YBMG), Dr. Ir. H. Azis Rachman MM, IPM turut memberikan tanggapan usai pelaksanaan diskusi tersebut. Dirinya bahkan tetap masih teguh pada pendiriannya sesuai dengan hasil rapat koordinasi pimpinan perguruan tinggi dan profesi se Provinsi Gorontalo yang menginginkan pembubaran LAM.

“LAM tetap dibubarkan,” ungkapnya. (ais/rls)