UNIVERSITAS BINA MANDIRI GORONTALO
67 Peserta Presentasi Hasil Penelitian di Seminar Internasional PPs UBM Gorontalo
Penulis : Humas 28 Desember 2024, Kategori: EventKampus UBM Gorontalo - Rangkaian Seminar Internasional Program Pascasarjana (PPs) Universitas Bina Mandiri (UBM), menyelenggarakan Presentasi hasil penelitian peserta Seminar internasional First International Conference on Innovative Public Management yang digagas oleh Program Pascasarjana (PPs) UBM Gorontalo, dilaksanakan secara online melalui aplikasi zoom meeting Kamis 19 Desember 2024.
Seminar Internasional ini mengangkat Tema : Public Sector Innovation Navigating Change in Globalized World, yang dipandu oleh Moderator Dr. Ayu Anastasya Rachman, MA, selaku Kepala Kantor Urusan Internasional (KUI) UBM Gorontalo, dan menghadirkan narasumber dari 4 (empat) negara, yakni Dr. Ariel A. Bongco (Bataan Peninsula State University - Filipina), Dr. Illisriyani Ismail (Universiti Sains Malaya - Malaysia), Dr. Domingos Soares (Instituto Nacional de Saude Publica - Timor Leste), dan Dr. Herie Saksono, M.Si (Kementerian Dalam Negeri - Indonesia).
Pada pembukaan seminar internasional, 4 orang pemateri dari 4 negara, memberikan materi masing-masing. Dr. Ariel Bongco dari Filipina, dengan materi berjudul : Development Implementation of University Programs and Policies. Materi ini lebih fokus pada Praktik Baik Manajemen Pendidikan di negara Filipina.
Dr. Illis dari Malaysia, dengan materi berjudul : Applying Behavioural Insights to Enhance Innovation in Government.
Materi ini lebih menekankan pada pendekatan perilaku (behavioral science) dalam membuat kebijakan publik.
Dr. Domingos Soares dari Timor Leste, Menyampaikan materi terkait sistem manajemen kesehatan di Timor Leste, dan proses membangun suatu sistem kesehatan yang mandiri dengan meningkatkan kualitas SDM, keuangan dan kolaborasi internasional.
Dr Herie Saksono dari Indonesia, menyampaikan materi berjudul : The Urgency of Dodeca-Helix: Transforming Regional Innovation Governance in the Digitalization and Disrupting Era.
Setelah pembukaan secara resmi oleh Rektor UBM Gorontalo, Dr. Titin Dunggio, M.Si, M.Kes, kemudian dilanjutkan dengan Presentasi hasil penelitian peserta Seminar secara online melalui Zoom Meeting. Sebanyak 67 orang peserta yang berasal dari Mahasiswa UBM Gorontalo dan instansi eksternal dibagi ke dalam 7 room zoom, dengan difasilitasi oleh Host, Moderator dan Reviewer.
Setiap room diberikan waktu kepada seluruh peserta sekitar 120 menit untuk menyampaikan presentasi penelitiannya. Usai presentasi hasil penelitian, dipilih Presenter terbaik dari setiap room dan diberikan sertifikat penghargaan dari Panitia. Adapun ketujuh presenter terbaik yaitu :
1. Winona Naomi Laloan, mahasiswa S2 UBM Gorontalo.
2. Azwar Lahusin, Bappeda Kabupaten Bone Bolango.
3. Lukman Nulhakim, Bappeda Kabupaten Bone Bolango.
4. Joko Sabtohadi, Badan Riset Daerah, Kabupaten Kutai Kertanegara - Kaltim.
5. Roswaty Agus, Kepala Bappeda Kabupaten Bone Bolango.
6. Ferdinan Limonu, Dinas Tenaga Kerja Provinsi Gorontalo, dan
7. Rahayu Dwi H. Tajabu, Mahasiswa Prodi S1 Administrasi Rumah Sakit.
Kembali
Seminar Internasional ini mengangkat Tema : Public Sector Innovation Navigating Change in Globalized World, yang dipandu oleh Moderator Dr. Ayu Anastasya Rachman, MA, selaku Kepala Kantor Urusan Internasional (KUI) UBM Gorontalo, dan menghadirkan narasumber dari 4 (empat) negara, yakni Dr. Ariel A. Bongco (Bataan Peninsula State University - Filipina), Dr. Illisriyani Ismail (Universiti Sains Malaya - Malaysia), Dr. Domingos Soares (Instituto Nacional de Saude Publica - Timor Leste), dan Dr. Herie Saksono, M.Si (Kementerian Dalam Negeri - Indonesia).
Pada pembukaan seminar internasional, 4 orang pemateri dari 4 negara, memberikan materi masing-masing. Dr. Ariel Bongco dari Filipina, dengan materi berjudul : Development Implementation of University Programs and Policies. Materi ini lebih fokus pada Praktik Baik Manajemen Pendidikan di negara Filipina.
Dr. Illis dari Malaysia, dengan materi berjudul : Applying Behavioural Insights to Enhance Innovation in Government.
Materi ini lebih menekankan pada pendekatan perilaku (behavioral science) dalam membuat kebijakan publik.
Dr. Domingos Soares dari Timor Leste, Menyampaikan materi terkait sistem manajemen kesehatan di Timor Leste, dan proses membangun suatu sistem kesehatan yang mandiri dengan meningkatkan kualitas SDM, keuangan dan kolaborasi internasional.
Dr Herie Saksono dari Indonesia, menyampaikan materi berjudul : The Urgency of Dodeca-Helix: Transforming Regional Innovation Governance in the Digitalization and Disrupting Era.
Setelah pembukaan secara resmi oleh Rektor UBM Gorontalo, Dr. Titin Dunggio, M.Si, M.Kes, kemudian dilanjutkan dengan Presentasi hasil penelitian peserta Seminar secara online melalui Zoom Meeting. Sebanyak 67 orang peserta yang berasal dari Mahasiswa UBM Gorontalo dan instansi eksternal dibagi ke dalam 7 room zoom, dengan difasilitasi oleh Host, Moderator dan Reviewer.
Setiap room diberikan waktu kepada seluruh peserta sekitar 120 menit untuk menyampaikan presentasi penelitiannya. Usai presentasi hasil penelitian, dipilih Presenter terbaik dari setiap room dan diberikan sertifikat penghargaan dari Panitia. Adapun ketujuh presenter terbaik yaitu :
1. Winona Naomi Laloan, mahasiswa S2 UBM Gorontalo.
2. Azwar Lahusin, Bappeda Kabupaten Bone Bolango.
3. Lukman Nulhakim, Bappeda Kabupaten Bone Bolango.
4. Joko Sabtohadi, Badan Riset Daerah, Kabupaten Kutai Kertanegara - Kaltim.
5. Roswaty Agus, Kepala Bappeda Kabupaten Bone Bolango.
6. Ferdinan Limonu, Dinas Tenaga Kerja Provinsi Gorontalo, dan
7. Rahayu Dwi H. Tajabu, Mahasiswa Prodi S1 Administrasi Rumah Sakit.
