UNIVERSITAS BINA MANDIRI GORONTALO
Kanwil Kementerian Hukum Bahas Kerja Sama dengan Kampus UBM Gorontalo
Penulis : Humas 7 November 2025, Kategori: KerjasamaKampus UBM Gorontalo - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Provinsi Gorontalo, Raymond J.H Takasenseran, MH, bersama jajaran berkunjung di Kampus Universitas Bina Mandiri (UBM) Gorontalo, pada Selasa (28/10/2025).
Disambut hangat Ketua Yayasan Bina Mandiri (YBMG), Dr. Azis Rachman, MM, didampingi Rektor UBM Gorontalo, Dr. Titin Dunggio, M.Si, M.Kes dan para Dekan di lingkungan Kampus UBM.
Ketua YBMG, Dr. Azis Rachman, MM menyampaikan apresiasi atas kunjungan Kepala Kanwil Kemenkum Gorontalo bersama jajaran, di Kampus UBM.
Ada beberapa poin yang dapat dikolaborasikan bersama, diantaranya hak cipta atau kekayaan intelektual dari penelitian, penerbitan buku atau pengabdian pada masyarakat. Sehingga hasil karya akademik akan lebih dilindungi kepemilikannya.
Disamping itu juga ada beberapa Program Studi (Prodi) yang berkaitan secara tidak langsung dengan rencana kerja sama terkait Pos Bantuan Hukum (Posbankum), yang berada di tiap Desa atau Kelurahan. Dalam proses sosialisasi, dapat bekerja sama juga dengan Prodi Manajemen Kontrak Pemerintah (MKP) yang perlu memiliki ruang untuk edukasi terkait proses Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Pemerintah.
"Dan juga ada Prodi Hubungan Internasional (HI), Administrasi Pemerintahan Daerah (APD) dan Akuntasi Sektor Publik, yang dapat berkolaborasi dengan Kemenkum Gorontalo, terkait penyuluhan hukum dan edukasi pada beberapa aspek dalam pelayanan dan pengelolaan dana desa," jelas Dr. Azis.
Rektor Titin juga menyambut baik kegiatan audiensi ini, terlebih dapat memperluas jejaring melalui kolaborasi dengan Kanwil Kemenkum Gorontalo, yang sangat strategis untuk untuk edukasi dan pendampingan.
"Dengan adanya kolaborasi dan sinergitas antara kedua lembaga, diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi Pemerintah, Sivitas Akademika UBM dan masyarakat. Khususnya di internal YBMG, diperlukan konsultasi untuk beberapa program yang berkenaan dengan bidang hukum," ungkap Rektor Titin.
Kepala Kanwil Kemenkum Gorontalo, Raymond J.H Takasenseran, MH menjelaskan secara teknis tentang Pos Bantuan Hukum (Posbankum) yang berada di desa dan kelurahan. Nantinya Menteri Hukum RI akan datang di Provinsi Gorontalo dan meresmikan langsung Posbankum dan menandatangani Memorandum of Understanding (MoU).
Pembahasan mengenai Posbankum meliputi aspek regulasi, penyediaan fasilitas, kolaborasi dengan mitra Perguruan Tinggi, hingga skema operasional Posbankum, sehingga diharapkan dapat berjalan secara berkelanjutan.
Tujuannya adalah untuk memastikan akses keadilan bagi semua, meningkatkan kesadaran hukum di kalangan mahasiswa dan masyarakat, serta memperkuat sinergi antara Perguruan Tinggi dan Pemerintah dalam memberikan bantuan hukum kepada masyarakat.
"Dukungan Perguruan Tinggi sangat penting, untuk mendorong partisipasi dosen dan mahasiswa dalam memberikan bantuan hukum, melalui program Kampus Merdeka. Sehingga dapat membangun sinergi dan sosialisasi antara dua lembaga," ujar Kakanwil Raymond J.H Takasenseran.
Kakanwil Raymond juga menyampaikan terima kasih atas sambutan dan keterbukaan dari pihak Kampus UBM Gorontalo atas kunjungannya.
"Terima kasih kepada Ketua Yayasan dan Rektor, kami disambut denga hangat dan terbuka untuk diskusi awal, yang nantinya akan dilanjutkan dengan pembahasan lebih teknis, hingga penandatanganan MoU nanti," tutup Kakanwil Reymond.
Kembali
Disambut hangat Ketua Yayasan Bina Mandiri (YBMG), Dr. Azis Rachman, MM, didampingi Rektor UBM Gorontalo, Dr. Titin Dunggio, M.Si, M.Kes dan para Dekan di lingkungan Kampus UBM.
Ketua YBMG, Dr. Azis Rachman, MM menyampaikan apresiasi atas kunjungan Kepala Kanwil Kemenkum Gorontalo bersama jajaran, di Kampus UBM.
Ada beberapa poin yang dapat dikolaborasikan bersama, diantaranya hak cipta atau kekayaan intelektual dari penelitian, penerbitan buku atau pengabdian pada masyarakat. Sehingga hasil karya akademik akan lebih dilindungi kepemilikannya.
Disamping itu juga ada beberapa Program Studi (Prodi) yang berkaitan secara tidak langsung dengan rencana kerja sama terkait Pos Bantuan Hukum (Posbankum), yang berada di tiap Desa atau Kelurahan. Dalam proses sosialisasi, dapat bekerja sama juga dengan Prodi Manajemen Kontrak Pemerintah (MKP) yang perlu memiliki ruang untuk edukasi terkait proses Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Pemerintah.
"Dan juga ada Prodi Hubungan Internasional (HI), Administrasi Pemerintahan Daerah (APD) dan Akuntasi Sektor Publik, yang dapat berkolaborasi dengan Kemenkum Gorontalo, terkait penyuluhan hukum dan edukasi pada beberapa aspek dalam pelayanan dan pengelolaan dana desa," jelas Dr. Azis.
Rektor Titin juga menyambut baik kegiatan audiensi ini, terlebih dapat memperluas jejaring melalui kolaborasi dengan Kanwil Kemenkum Gorontalo, yang sangat strategis untuk untuk edukasi dan pendampingan.
"Dengan adanya kolaborasi dan sinergitas antara kedua lembaga, diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi Pemerintah, Sivitas Akademika UBM dan masyarakat. Khususnya di internal YBMG, diperlukan konsultasi untuk beberapa program yang berkenaan dengan bidang hukum," ungkap Rektor Titin.
Kepala Kanwil Kemenkum Gorontalo, Raymond J.H Takasenseran, MH menjelaskan secara teknis tentang Pos Bantuan Hukum (Posbankum) yang berada di desa dan kelurahan. Nantinya Menteri Hukum RI akan datang di Provinsi Gorontalo dan meresmikan langsung Posbankum dan menandatangani Memorandum of Understanding (MoU).
Pembahasan mengenai Posbankum meliputi aspek regulasi, penyediaan fasilitas, kolaborasi dengan mitra Perguruan Tinggi, hingga skema operasional Posbankum, sehingga diharapkan dapat berjalan secara berkelanjutan.
Tujuannya adalah untuk memastikan akses keadilan bagi semua, meningkatkan kesadaran hukum di kalangan mahasiswa dan masyarakat, serta memperkuat sinergi antara Perguruan Tinggi dan Pemerintah dalam memberikan bantuan hukum kepada masyarakat.
"Dukungan Perguruan Tinggi sangat penting, untuk mendorong partisipasi dosen dan mahasiswa dalam memberikan bantuan hukum, melalui program Kampus Merdeka. Sehingga dapat membangun sinergi dan sosialisasi antara dua lembaga," ujar Kakanwil Raymond J.H Takasenseran.
Kakanwil Raymond juga menyampaikan terima kasih atas sambutan dan keterbukaan dari pihak Kampus UBM Gorontalo atas kunjungannya.
"Terima kasih kepada Ketua Yayasan dan Rektor, kami disambut denga hangat dan terbuka untuk diskusi awal, yang nantinya akan dilanjutkan dengan pembahasan lebih teknis, hingga penandatanganan MoU nanti," tutup Kakanwil Reymond.
