UNIVERSITAS BINA MANDIRI GORONTALO
Pusat Studi UBM Gorontalo Antusias Ikut Rakor dan Sosialisasi Program Hibah Kompetitif Nasional 2025
Penulis : Humas 12 Maret 2025, Kategori: Akademik
Kampus UBM Gorontalo - Dalam upaya meningkatkan sinergi antara Pusat Studi di tiap Program Studi (Prodi) dan Lembaga Penelitian Pengabdian pada Masyarakat (LPPM), Universitas Bina Mandiri (UBM) Gorontalo, menggelar Rapat Koordinasi (Rakor), Selasa (11/3/2025) siang di Ruang Akreditasi Kampus UBM Gorontalo.
Selain Rakor, kegiatan ini juga diisi dengan sosialisasi Program Penelitian Hibah Kompetitif Nasional tahun 2025. Kegiatan tersebut dibuka oleh Rektor UBM Gorontalo, Dr. Titin Dunggio, M.Si, M.Kes, dan dihadiri Wakil Rektor I, Bidang Akademik dan Sistem Informasi, William Indra S. Mooduto, M.SA, AK, Ca, Kepala Kantor Urusan Internasional, Dr. Ayu Anastasya Rachman, MA, para Dekan dan Ketua Program Studi (Prodi), serta Dosen Peneliti di lingkungan UBM Gorontalo.
Rektor UBM Gorontalo dalam arahannya, mengatakan para Dosen di tiap Prodi harus memanfaatkan Program Hibah Penelitian Kompetitif Nasional, maupun program penelitian yang difasilitasi oleh UBM Gorontalo. Sehingga nantinya akan berdampak positif bagi peningkatan publikasi jurnal dan penambahan poin pada proses akreditasi.
“Setiap dosen yang ada di tiap Kelompok Studi harus fokus dan bersungguh-sungguh untuk dapat mengikuti Program hibah kompetitif nasional 2025 ini dengan baik. Karena pengalaman dari beberapa proses asesmen lapangan pada rangkaian Akreditasi, jumlah penelitian dan publikasi yang dilakukan oleh Dosen perlu ditingkatkan lagi,” ujar Rektor Titin.
Selain itu, terkait kegiatan mahasiswa untuk Pengabdian pada masyarakat, LPPM bisa membagi beberapa kelompok mahasiswa peserta Kuliah Kerja Mandiri (KKM) pada beberapa lokasi di luar Provinsi Gorontalo. Demikian juga untuk KKM Internasional, bisa dimatangkan konsep dan rencana kunjungan sebelum turun nanti.
“Diharapkan nanti, para Dosen peneliti akan mengikuti Pelatihan penyusunan proposal penelitian, beserta teknik menyusun Rencana Anggaran Biaya (RAB) penelitian, yang akan difasilitasi oleh nara sumber yang handal dan memiliki pengalaman dalam penelitian,” harap Rektor Titin.
Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan dan Budaya, Dr. Imam Mashudi, M.Pd, selaku Dosen penerima hibah penelitian, hingga berhasil lolos mendapatkan program ini, mengungkapkan pengalamannya terkait skema hibah dan persyaratan pengajuannya, untuk memberikan wawasan para dosen dan peneliti untuk menggali informasi dan mempersiapkan proposal hibah yang berkualitas.
“Pada saat penyusunan proposal penelitian harus ada keterkaitan dengan salah satu visi Pemerintah saat ini, yang dikenal dengan nama 8 misi atau Asta Cita,” ungkap Dr. Imam.
Yang memungkinkan untuk Perguruan Tinggi masuk ada di misi 3 dan 4 pada Asta Cita, yaitu Meningkatkan lapangan kerja yang berkualitas, mendorong kewirausahaan, mengembangkan industri kreatif, dan melanjutkan pengembangan infrastruktur. Serta memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM), sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga, kesetaraan gender, serta penguatan peran perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas.
Kemudian yang tidak kalah penting juga, para peneliti harus memperhatikan road map penelitian, sehingga proposal nantinya akan lebih baik dan tepat sasaran. Bisa memanfaatkan template yang ada, sehingga nantinya pada saat diajukan dan masuk dalam proses kempetisi atau seleksi dapat memenuhi seluruh persyaratan dan prosedur pengajuan proposal hibah penelitian kompetitif nasional tahun 2025,” tutup Dr. Imam.
Kembali