UNIVERSITAS BINA MANDIRI GORONTALO

UBM Gorontalo Gelar FGD Perencanaan Strategik, Prof. Basri Modding: Unggul merupakan Akumulasi Karakter Moral dan Kinerja

Penulis : Humas 22 September 2025, Kategori: Akademik

Kampus UBM Gorontalo - Perpustakaan Universitas Bina Mandiri (UBM) Gorontalo melaksanakan Fokus Group Discussion (FGD) dengan mengangkat Tema "Perencanaan Strategik UBM di Era Revolusi 4.0 dan Society 5.0", pada Sabtu (13/9/2025).

Kegiatan ini menghadirkan Pembicara Ahli yaitu Guru Besar, Prof. Dr. Basri Modding, M.Si. Dan dihadiri oleh Ketua Yayasan Bina Mandiri Gorontalo (YBMG) Dr. Azis Rachman, MM, Rektor UBM Gorontalo Dr. Titin Dunggio, M.Si, M.Kes, Direktur Program Pascasarjana (PPs), Prof. Dr. Arifin Tahir, M.Si, Wakil Rektor, Dekan, Ketua Program Studi (Prodi), dan Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) di lingkungan Kampus UBM Gorontalo.

Ketua YBMG, Dr. Azis mengatakan Kampus UBM Gorontalo mulai tahun 2019 telah merumuskan strategi jangka pendek, menengah dan panjang. Sehingganya menghadirkan Prodi yang unik dan dibutuhkan oleh Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI), diantaranya Prodi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), Prodi Manajemen Kontrak Pemerintahan (MKP) dan Prodi Hubungan Internasional (HI), yang merupakan Prodi satu-satunya di Provinsi Gorontalo dan Wilayah kerja LLDikti XVI.

"Seluruh sivitas akademika UBM Gorontalo harus disiplin dalam menjalankan perannya masing-masing, juga perlu mengedepankan pendekatan spiritual untuk dapat mencapai tujuan SDM unggul dan adaptif terhadap berbagai tantangan," jelas Dr. Azis.

Ia juga menambahkan, Yayasan terus berupaya untuk memperkuat tata kelola dan layanan terbaik, melalui perencanaan dan proses yang berkesinambungan. Walaupun ada pelaksanaan kegiatan yang belum optimal di beberapa unit kerja akan terus dilakukan evaluasi dan pendampingan untuk mencarikan solusi yang tepat

"Melihat tantangan saat ini, seluruh unsur Pimpinan unit tidak boleh berhenti untuk terus berinovasi dan adaptif, di tengah keterbatasan yang ada, semangat kerja sama dan kekeluargaan yang akan menjadi pemacu untuk terus berupaya mewujudkan Visi UBM Gorontalo Unggul, Profesional dan Mengglobal," tegas Dr. Azis.

Prof. Basri Modding dalam materinya menjelaskan pentingnya kebersamaan dalam mengelola suatu organisasi. Setiap diri juga diingatkan dalam melaksanakan tugasnya di Kampus bisa menyelaraskan antara bekerja dan beribadah. Masing-masing anggota unit kerja harus memahami dsn menjalankan peran serta tugasnya dengan optimal dalam organisasi, sehingga dapat mencapai sukses secara bersama-sama.

"Seluruh unit kerja harus dapat beradaptasi dengan memanfaatkan perkembangan Teknologi Informasi (IT), mengembangkan kurikulum dan metode pembelajaran yang fleksibel, meningkatkan kompetensi, penguatan riset dan pengabdian masyarakat berbasis inovasi, serta melakukan berbagau kolaborasi strategis dengan industri dan pemerintah daerah untuk menciptakan lulusan yang adaptif, inovatif, dan mampu menjawab tantangan masa depan," terang Prof. Basri.

Ia juga menambahkan untuk dapat mencapai tujuan Unggul, diperlukan akumulasi 2 karakter utama yakni karakter moral dan karakter kinerja.  Mengedepankan semangat disiplin dan amanah, juga terus berupaya mengembngkan keterampilan praktis.

"Para dosen juga perlu meningkatkan keterampilan melalui berbagai aktivitas akademik, seperti penguatan Riset dan Pengabdian Masyarakat yang berdampak bagi kemajuan dan pembagunan daerah. Serta perlu memperkuat kerja sama antar perguruan tinggi dalam bidang riset, penelitian, dan pengabdian masyarakat," jelasnya.

Dengan upaya yang terus menerus untuk menjalin sinergi dengan dunia industri dan pemerintah daerah, guna mengembangkan strategi transformasi industri dan sehingga kompetensi lulusan nantinya sudah sesuai dengan kebutuhan pasar kerja.

Beberapa faktor penting diatas, harus terus dikembangkan secara konsisten sehingga dapat membangun image positif di masyarakat terhadap mutu akademik dan kualitas sumber daya serta layanan prima yang ada di Kampus UBM Gorontalo.

"Sehingga melalui strategi branding yang positif, serta upaya memperkuat identitas dan kualitas institusi, membangun kehadiran UBM melalui digitalisasi yang kuat pada Website dan media sosial aktif, serta melakukan kegiatan promosi langsung, Kampus UBM semakin dikenal dan diminati oleh masyarakat Gorontalo, Sulawesi bahkan kawasan timur Indonesia," tutup Prof. Basri.

Kembali